klasemen liga 2 belanda
klasemen liga 2 belanda,rtp hotel4d,klasemen liga 2 belanda
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas mengungkapkan obrolannya dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir.
Dalam obrolannya itu, mereka membicarakan tentang naturalisasi pemain asing ke tim nasional Indonesia sebagai harta karun yang tidak semua negara memilikinya.
"Timnas kita baru naik peringkat, ternyata orang Indonesia di seluruh dunia banyak," kata kata Anas dalam acara Sistem Akuntabilitas Kinerja Inspeksi Pemerintah (SAKIP) Award 2024, Jakarta, Rabu, (2/10/2024).
Baca:Ditanya Sampai Kapan Naturalisasi Timnas, Ini Kata Erick Thohir |
Anas mengatakan obrolannya dengan Presiden Jokowi dan Erick Thohir itu terjadi saat perjalanan dari Mandalika ke Jakarta. Sembari menyantap makanan, mereka membicarakan bahwa upaya Indonesia merekrut pemain asing masuk timnas ingin ditiru oleh negara lain. "Ternyata negara lain sedang meniru ini, tapi sulit," kata dia.
Anas mengatakan Indonesia memiliki keunikan, yakni warganya banyak berdiaspora ke luar negeri dan memiliki keturunan di sana. Dengan adanya pertalian darah langsung itu, kata dia, maka proses naturalisasi lebih mudah dan Indonesia memiliki banyak opsi pemain naturalisasi.
Dia mengatakan kondisi inilah yang tak dimiliki negara tetangga. "Karena tidak banyak negara seperti kita, ternyata kita banyak orang keturunan Indonesia di luar negeri," kata dia.
Anas mengatakan bahkan Ketua PSSI Belanda juga merupakan keturunan Indonesia. Ayah dari Ketua PSSI Belanda, kata dia, lahir di Semarang. "Jadi banyak sekali dan naturalisasi kita banyak banget, ditiru negara lain tidak bisa, karena ini kan tidak bisa diada-adakan," kata dia.
Sebelumnya, Indonesia memang tengah banyak melakukan naturalisasi pemain sepak bola untuk memperkuat Timnas Garuda. Terbaru, ada dua pemain yang dinaturalisasi, yakni Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Mereka berpeluang untuk memperkuat Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tetangga RI, Malaysia belakangan juga sedang mencoba untuk menaturalisasi pemain asal Belanda, Mats Deijl. Namun, permohonan ini ditolak Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) karena Mats tidak memenuhi syarat. Mats memiliki hubungan dengan Malaysia dari nenek moyangnya, bukan kakek dan neneknya sebagaimana peraturan FIFA.
(pgr/pgr) Saksikan video di bawah ini:
