yamaha togel

    Release time:2024-10-09 03:08:51    source:boss domino mod apk   

yamaha togel,jokerbola link,yamaha togelTEMPEkaya akan manfaat. Selain itu, makanan khas nusantara ini juga dianggap sebagai jenis lauk yang murah dan mudah diolah. Sehingga, banyak warga eks-Karesidenan Madiun dan berbagai daerah lain yang gemar mengonsumsi. Bahkan, ada yang sampai setiap hari mengonsumsi tempe.

Namun tahukah Anda, tempe sebenarnya tidak dianjurkan bila dikonsumsi secara berlebih?

Kepala Instalasi Gizi dan Produksi Makanan RSUPN dr Cipto Mangunkusumo Fitri Hudayani, SST., S.Gz, MKM, RD mengingatkan masyarakat agar tidak mengonsumsi tempe secara berlebihan meski memiliki banyak manfaat terhadap kesehatan.

"Meskipun tempe sangat bermanfaat, tetapi, bukan berarti dapat dikonsumsi dengan berlebihan," kata Fitri, dikutip dari JawaPos.com.

Tempe memiliki kandungan gizi yang terdiri dari zat gizi mikro yaitu protein, karbohidrat, dan sumber lemak baik, yang semuanya dapat menghasilkan energi.

"Tetapi, dari ketiganya, yang paling dominan adalah sumber protein sehingga tempe sangat baik dikonsumsi, baik oleh anak-anak, orang dewasa, sampai lansia sebagai sumber energi," kata Fitri menambahkan.

Tempe juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh serta mengandung serat larut air yang sangat bermanfaat bagi kesehatan saluran cerna.

Namun, jika terlalu banyak makan tempe, Fitri yang juga merupakan Ketua Pengurus Pusat (PP) Asosiasi Dietisien Indonesia (AsDI) itu mengatakan, asupan energi dalam tubuh akan menjadi berlebihan.

"Karena tempe merupakan sumber protein dan energi, maka konsumsi sesuai dengan kebutuhan. Jika berlebihan, tentunya asupan energi kita juga akan berlebih," ujar Fitri.

Anjuran mengonsumsi tempe adalah 50-75 gram atau setara dengan potongan berukuran sedang dalam setiap kali waktu makan sebagai lauk nabati. Jika ingin mengonsumsi tempe lebih banyak, Fitri mengatakan hal tersebut boleh dilakukan dengan catatan untuk menggantikan lauk hewani.

"Artinya, tempe dikonsumsi dua potong, tapi, untuk menggantikan lauk (hewani) lainnya. Karakter nilai gizi tempe mirip dengan daging, jika mau konsumsi tempe lebih banyak, bisa untuk menggantikan lauk hewani. Bukan untuk pengganti nasi karena nilai gizinya tidak sepadan," jelas Fitri. (jawapos.com/naz)