erek-erek suroboyo

    Release time:2024-10-07 21:23:16    source:skor final sea games 2023   

erek-erek suroboyo,suka bet 99,erek-erek suroboyo

Jakarta, CNBC Indonesia -Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut kondisi pasokan listrik, khususnya di wilayah Jawa-Bali, tidak akan berlebih (oversupply) lagi pada 2025 mendatang.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu mengungkapkan, semakin meningkatnya permintaan listrik, khususnya di Jawa-Bali, menandakan pertumbuhan ekonomi yang semakin baik ke depannya.

"Yang jelas kita kan mau ngejar pertumbuhan ekonomi 8%, tentu listriknya juga didorong lebih besar lagi sehingga makin besar," ucapnya di Jakarta, Jumat (4/10/2024).

Dia mengatakan, dengan konsumsi listrik yang terus bertumbuh saat ini, pihaknya memastikan kondisi oversupplylistrik takkan terjadi lagi pada tahun depan.

"Dengan growth yang cukup tinggi, ini (oversupplylistrik) akan teratasi dalam waktu dekat ya," beber Jisman.

"Tahun depan sudah selesai itu (kondisi oversupplylistrik)," tegasnya.

Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia pernah mengungkapkan konsumsi listrik per kapita akan ditingkatkan mencapai 6.500 kilo Watt hour (kWh). Hal ini untuk mendukung tercapainya target ekonomi sebesar 8% di era pemerintahan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto.

Bahlil menjelaskan, saat ini target konsumsi listrik per kapita hanya 4.000 hingga 5.000 kWh, yang mana konsumsi tersebut hanya mampu mendorong pertumbuhan ekonomi mencapai 5%.

"Jadi kami target konsumsi per kapita listrik kemarin di angka 4.000 sampai 5.000 (kWh). Tapi itu kita lihat pertumbuhan ekonominya hanya sampai dengan 5%," jelasnya dalam acara 10th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2024, di JCC, Rabu (18/9/2024).

Sementara itu, pihaknya juga memperhitungkan pertumbuhan konsumsi listrik per kapita hingga 5.500 kWh. Di mana, hanya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 6%.

"Kemudian kemarin di Dewan Energi Nasional kebetulan yang ketua umumnya saya ketua hariannya di DPR pak. Sudah kita memutuskan kalau di angka 5.500 (kWh) itu untuk mendorong pertumbuhan ekonomi 6%," tambahnya.

Dengan begitu, target konsumsi listrik per kapita mencapai 6.500 kWh diproyeksikan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 8% sesuai dengan arah kebijakan Prabowo.

"Maka kita dorong ke angka 6.000 sampai 6.500 (kWh) untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8%. Ini sejalan dengan arah kebijakan Pak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Mas Gibran," tandasnya.

Berdasarkan catatan Kementerian ESDM, realisasi konsumsi listrik di Indonesia sepanjang tahun 2023 melesat 14% lebih tinggi ketimbang tahun 2022.

Kementerian ESDM mencatat realisasi konsumsi listrik tahun 2023 menembus 1.337 kWh per kapita atau naik hingga 14% dibandingkan konsumsi listrik pada tahun 2022 sebesar 1.173 kWh per kapita.

Adapun, realisasi konsumsi listrik pada tahun 2023 tercatat melampaui target, yang mana target konsumsi listrik pada tahun 2023 sebelumnya dipatok sebesar 1.336 kWh per kapita.

Dia mengatakan meningkatnya konsumsi listrik dari tahun ke tahun itu menunjukkan adanya pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Faktor pendorong dari peningkatan konsumsi listrik di Indonesia diikuti pula dengan meningkatnya kebutuhan akan listrik masyarakat.

Dengan begitu, pemerintah mematok target konsumsi listrik dalam negeri untuk tahun 2024 sebesar 1.408 kWh per kapita.

Baca:
Skema Subsidi BBM Cs Diubah, Negara Bisa Hemat Sampai Rp200 Triliun

(wia) Saksikan video di bawah ini:

Video: Tips PLN Dorong Penjualan Listrik Saat Sektor Bisnis Melambat

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Tarif Listrik di Juni 2024 Berubah? Ini Kata ESDM