erek-erek badak

    Release time:2024-10-07 22:21:30    source:aztec88 slot   

erek-erek badak,no togel kebakaran rumah,erek-erek badak

Jakarta, CNBC Indonesia- Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyebut Paus Fransiskus merasa mendapat perlakukan khusus dan istimewa saat melakukan tur apostolik di Indonesia pada 3-5 September lalu.

Dalam konferensi pers di Gereja Katedral, Sabtu (7/9/2024), mengutip CNN Indonesia, Suharyo mengatakan keinginan dan kebutuhan pemimpin Gereja Katolik sedunia sekaligus pemimpin negara Vatikan itu sangat dipenuhi dengan baik oleh pemerintah RI.

Berikut beberapa hal yang membuat Paus merasa dimanja saat berkunjung ke Indonesia

1. Bertemu Presiden di Jakarta

Suharyo mengatakan Paus seharusnya bertemu dengan Jokowi di Istana Bogor. Namun Paus meminta izin untuk melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, mengingat kondisi kesehatan Paus yang tidak memungkinkan melakukan perjalanan jauh ke Bogor.

Jokowi disebut menyambut baik permintaan Paus dan akhirnya kedua pemimpin negara tersebut bertemu di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (4/9/2024).

"Itu permintaan yang diberikan oleh Bapak Presiden. Dan sejauh saya mengikuti acara itu, acara [di Istana Merdeka] itu memang sungguh-sungguh sangat istimewa," ujar Suharyo.

Sebagai informasi, biasanya kepala negara yang berkunjung ke Indonesia melakukan pertemuan bilateral di Istana Merdeka di Bogor.

2. Disapa Jokowi di Stadion Madya

Saat di Indonesia, Paus diagendakan berkeliling Stadion Madya menggunakan popemobile sebelum menghadiri misa agung di GBK pada Kamis.

Suharyo menyebut Paus merasa senang atas antusiasme warga. Dia juga merasa istimewa saat Jokowi hadir di Stadion Madya.

"Yang lebih istimewa lagi, yang sangat mengharukan bagi Paus, adalah ketika Bapak Presiden menyapa Paus ketika beliau datang ke Stadion Madya, tidak terpikirkan," ungkap dia.

3. Diberikan Kemudahan Pemerintah RI

Suharyo mengatakan sangat mengapresiasi peran seluruh pihak, termasu pemerintah RI, yang bersedia menuruti permintaan langsung dari Vatikan. Ia mengucapkan terima kasih kepada Kementerian/Lembaga, aparat keamanan, dan panitia yang membantu melancarkan acara.

Suharyo juga menyebut sejak awal komunikasi soal kunjungan Paus antara Kedutaan Besar Vatikan di Indonesia dengan Kementerian Luar Negeri selalu lancar.

"Dan sejauh saya dengar, saya tahu dari teman-teman panitia, pemerintah Indonesia lewat kementerian-kementerian itu memberikan kemudahan-kemudahan sesuai dengan harapan dari tim Vatikan," ungkap dia.

4. Tersentuh Dengan Keramahan rakyat Indonesia

Terakhir, Paus juga menyampaikan kegembiraan karena keramahan warga Indonesia selama berkegiatan di sini. Paus menyampaikan hal itu setelah bertemu sapa dengan rakyat Indonesia.

"Yang selalu disampaikan kepada saya, saya beberapa kali diajak naik satu mobil dengan dia, yang ia katakan adalah saya sangat tersentuh hati saya oleh keramahtamahan bangsa Indonesia. Jadi bukan masalah-masalah apapun tapi sangat tersentuh oleh keramahtamahan bangsa Indonesia. Itu diulang-ulang," ucap Suharyo.

Sebagai informasi, selama di Indonesia, Paus tidak hanya bertemu Presiden Joko Widodo dan para pejabat RI, ia juga bertemu tokoh lintas agama, pelajar, hingga kaum disabilitas dan ratusan orang yang menghadiri misa agung nan kudus di GBK, Jakarta.


(mkh/mkh) Saksikan video di bawah ini:

Video: Roberto Fiorini, Chef Pribadi Paus Fransiskus Saat di Indonesia

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Ada Paus, Pemerintah Imbau Pekerja di Jakarta WFH 5 September