wintogel login

    Release time:2024-10-08 04:04:14    source:parisqq login   

wintogel login,gigi copot togel 2d,wintogel loginJakarta, CNN Indonesia--

Pasukan Pertahanan Israel(IDF) menyatakan delapan prajurit mereka tewas dibantai Hamas dalam serangan pada Selasa (12/12) diJalur Gaza.

Lima dari delapan prajurit berasal dari satuan Brigade Golani.

The Times of Israel melaporkan komandan Batalyon ke-13 Brigade Golani Letnan Kolonel Tomer Grinberg (35) tewas dalam serangan itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Brigade Golani

Brigade Golani adalah satuan angkatan bersenjata pertama dalam sejarah militer Israel. Pasukan ini dibentuk pada 22 Februari 1948.

Brigade Golani didirikan untuk memenangkan Perang Kemerdekaan Israel 1948 silam. Pasukan ini pun terlibat dalam sejumlah konflik, mulai dari Perang Kemerdekaan Israel, Perang Yom Kippur, Operasi Entebbe, dan Perang Lebanon Kedua.

Brigade Golani terdiri dari empat batalyon, yakni tiga batalyon tradisional: HaBokim HaRishonim, Barak, dan Gideon; serta satu batalyon pengintai.

Batalyon pengintai merupakan satu-satunya pasukan yang tidak punya nama khusus. Misi regu ini dirahasiakan.

Lihat Juga :
Inggris Larang Masuk WN Israel yang Serang Palestina, Uni Eropa Nyusul

Prajurit yang tergabung dalam batalyon pengintai harus melalui tes fisik dan mental yang sulit. Seluruh tentara yang tergabung merupakan prajurit Israel yang paling bugar.

Mengutip laman resmi IDF, para prajurit Brigade Golani mengenakan baret cokelat, yang melambangkan hubungan mereka dengan tanah.

Mereka mengenakan lencana berbentuk persegi dengan simbol pohon zaitun berlatar belakang kuning.

Brigade Golani telah berpartisipasi dalam pertempuran paling penting dalam sejarah Israel. Selama Perang Kemerdekaan, pasukan ini secara resmi memasuki IDF dan ikut berperang di Lembah Yordan melawan tentara Suriah, Lebanon, Yordania, dan Irak.

Banner artikel Ceasefirenow

Dalam Kampanye Sinai pada 1956, Brigade Golani merebut daerah Rafah dan memungkinkan perjalanan ke pasukan lapis baja.

Selama Perang Enam Hari pada 1967, brigade ini juga mencatat banyak keberhasilan, salah satunya pertempuran Tel Faher di mana pos terdepan Suriah di tepi Dataran Tinggi Golan ditaklukkan.

Lihat Juga :
Pemimpin Hamas Beber Syarat Perundingan Damai dengan Israel

Pasukan elit ini juga memainkan peran penting selama Perang Lebanon Pertama, yakni penaklukan Beaufort dan pertempuran untuk Kfar Sil.

Mereka juga bertugas dalam peristiwa Intifada Kedua, dalam Operasi Perisai Pertahanan. Brigade ini juga berpartisipasi dalam Operasi "Summer Rains" pada 2006.

Pada Perang Lebanon Kedua, Brigade Golani memimpin pertempuran yang berlangsung di Bint Jbeil, Lebanon.

(blq/bac)