pengemis togel 2d

    Release time:2024-10-08 04:06:54    source:hkfortunes bola merah   

pengemis togel 2d,erek erek kerja bakti,pengemis togel 2dJakarta, CNN Indonesia--

Kota Bethlehem Tepi Barat Palestina membatalkan perayaan Natal2023 sebagai bentuk solidaritas atas agresi brutal Israelke Jalur Gaza.

Kota di Tepi Barat yang diduduki Israel ini selalu dipenuhi wisatawan lokal hingga mancanegara menjelang Natal. Namun, jalanan kota kelahiran Yesus Kristus itu di tahun ini terlihat sepi. Tak ada gema lonceng gereja hingga pernak-pernik pohon natal menghiasi jalanan Kota Bethlehem yang bagaikan labirin itu.

Lihat Juga :
Israel Perluas Agresi saat Warga Palestina Tewas Tembus 20 Ribu Jiwa

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pastor Francesco Patton dari kelompok gereja Custody of the Holy Land di Bethlehem sebelumnya telah mengatakan bahwa pihaknya hanya akan merayakan Hari Natal tahun ini dengan tenang dan sederhana, tanpa ada perayaan atau perkumpulan di alun-alun kota.

Dekorasi Natal yang dulunya menghiasi lingkungan sekitar telah disingkirkan. Parade dan perayaan keagamaan telah dibatalkan. Di pusat kota Bethlehem, tepatnya Manger Square, biasanya terpasang pohon Natal tradisional yang sangat besar.

Namun, tahun ini, tidak ada gemerlap pohon Natal tersebut di alun-alun kota.

"Anak saya bertanya mengapa tidak ada pohon Natal tahun ini, saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya," kata Ali Thabet.

Ali dan keluarganya tinggal di Al Shawawra, sebuah desa Palestina dekat Betlehem. Mereka kerap berkunjung saat perayaan Natal.

"Kami bergabung dengan mereka dalam perayaan mereka, dan mereka juga bergabung dengan kami dalam perayaan kami. Tapi musim liburan tahun ini sangat buruk," ucapnya.

Pilihan Redaksi
  • Berduka soal Gaza, Bethlehem Rayakan Kelahiran Yesus Tanpa Pohon Natal
  • Telepon Netanyahu, Biden Mengaku Tak Minta Gencatan Senjata
  • Israel vs Houthi Memanas, AS Cegat 4 Rudal dari Yaman ke Laut Merah

Bahkan, Gereja Kelahiran Yesus - yang menjadi situs Warisan Dunia pertama di wilayah Palestina pada 2012 - sebagian besar kosong.

Biasanya, ratusan orang mengantri dengan sabar menunggu untuk memasuki gua tersebut. Di dalam gua, biasanya hanya ada ruang berdiri. Namun, tahun ini pertempuran di Gaza telah mengubah segalanya.

"Natal adalah kegembiraan, cinta dan kedamaian. Kami tidak memiliki kedamaian. Kami tidak mempunyai sukacita," kata seorang pendeta Ortodoks Yunani di Gereja Kelahiran, Pastor Spiridon Sammour seperti dikutip CNN.

"Hal ini berada di luar kendali kami, dan kami berdoa bagi para pemimpin yang akan membuat keputusan [di seluruh] dunia agar Tuhan membantu mereka, memberi mereka cahaya-Nya untuk menciptakan perdamaian di sini dan di seluruh dunia," imbuhnya.

(lna/rds)