erek erek binatang lengkap,adrián san miguel del castillo,erek erek binatang lengkap
Liputan6.com, Jakarta - Dewan Pengawas (Dewas) KPK berharap agar tim panitia seleksi (pansel) calon pimpinan (capim) KPK tidak meloloskan para peserta capim yang memiliki latar belakang pelanggaran etik.
Hal itu disampaikan Anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris. Dia menyebut para peserta yang mengikuti seleksi untuk menjadi pimpinan di Lembaga Antirasuah harus terbebas dari pelanggaran etik.
BACA JUGA: Hampir Setahun Berstatus Tersangka, Apa Kabar Kasus Firli Bahuri? BACA JUGA: Polisi Akan Periksa Kembali Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan dan Pelanggaran UU KPKBaca Juga
“Kami menghimbau ya, kepada pansel pimpinan dan Dewas KPK, supaya siapapun yang memiliki cacat etik itu tidak diloloskan sebagai pimpinan maupun Dewas KPK,” kata Syamsuddin di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (6/9/2024).
Advertisement
Harapan itu disampaikan Syamsuddin, agar masa depan dari lembaga antirasuah tersebut tetap terjaga independensinya. Dengan tidak ada permasalahan internal khususnya etik yang mungkin bisa terjadi.
"Sebab ini menyangkut masa depan pemberantasan korupsi di Indonesia," tandas Syamsuddin.